Rabu, 24 Februari 2010

Bungkus

0

Mawar, berdiri di depan rumah sederhananya yang asri, setelah menutup pagar, ia menanti Ruhut yang kali ini agak terlambat datang menjemputnya. Berkali-kali Mawar memencet tombol HP coba menghubungi kekasih yang memenuhi hati dan hari-harinya, tapi tidak dijawab. Dia agak sial kali ini, pakaian yang dikenakannya terlalu minim untuk menangkal dingin kota Makassar di bulan Januari. Celana pendek hitam atau lazimnya disebut “short pants”, ia padukan dengan “tanktop” warna putih yang membuat ketiak mulusnya terlihat jelas ketika lengannya merapikan poni tipis di kepalanya. Rambut belakangnya diikat agak ke atas sehingga leher putih jenjangnya makin mempesona. Pemandangan indah ini makin enak dipandangi karena kulitnya putih, mulus. Mawar beruntung diberi fisik yang diincar para pria…

Mawar bukannya tidak pernah mendengar ceramah Udztadz di mesjid, dia ingat betul ketika Udztadz bercerita tentang kisah nyata dalam sebuah perjalanan dari Mesir ke Alexandria…

… ada seorang wanita muda berpakaian seksi yang ditegur dengan sopan oleh seorang tua tentang pakaiannya yang akan membahayakan dirinya sendiri dan larangan agama untuk pakaian minim. Respon yang diberikan oleh si wanita muda sangat arogan, “ini bukan urusanmu pak tua”, hardik si wanita, ”Pesankan saja saya tempat di neraka Tuhanmu”. Singkat cerita ketika sampai ke Alexandria, si wanita tampak tertidur pulas, penumpang lain coba membangunkannya, tapi tragis karena Wanita muda itu mati, mati dalam pakaian minimnya setelah memesan neraka…

Mawar tidak menggubris kisah itu, tetap saja gemar berpakaian seksi….


*********

Wajah agak cemberut dia lemparkan pada Ruhut yang baru tiba setelah membuatnya menunggu 30 menit. Dengan senyum yang menawan, Ruhut segera mendamaikan hati Mawar yang akhirnya ikut naik ke motor Kawazaki yang dikendarainya… walaupun baru pacaran seminggu, dua sejoli ini sangat mesra berboncengan, tangan mulus Mawar melingkar di perut Ruhut yang bidang, makin erat Mawar berpelukan karena dingin makin diperparah dengan hujan yang mulai rintik-rintik. Dunia yang seolah milik mereka berdua membuat tukang becak yang nongkrong melihatnya berkata “Nyamanna bura’nea, Ubasmi sedeng!!!...”

Rupanya pakaian minim Mawar bukan cuma menjadi komoditi bagi mata tukang becak, sopir mobil mewah terus melotot di balik kaca yang gelap ketika di lampu merah, ironis karena bukan cuma sopir, tapi juga penumpangnya yang merupakan wakil rakyat pun berdecak agak bernafsu.

Namanya juga laki-laki…

Para Pakar AS meneliti isi kepala pria yang melihat wanita berbusana seronok. Hasilnya, wanita terbayang bukan manusia, maksudnya, mereka menghasilkan penjelasan mengejutkan seputar wanita berpakaian minim yang dilihat oleh kaum pria. Dalam otak lelaki yang memandangnya, gambaran kaum hawa seksi, yang mengenakan baju nyaris telanjang, dikenali bukan lagi sebagai manusia. Tapi mereka dianggap sebagai barang atau benda untuk dipergunakan. Demikian hasil kajian ilmiah terkini tentang perilaku kaum pria dari para ahli di Harvard University.

Hujan mulai deras ketika Ruhut menepikan motornya untuk berteduh di depan sebuah Penginapan yang sepi, makin deras ketika mereka memutuskan untuk masuk ke Penginapan.

Sekedar info bahwa Ruhut juga laki-laki… Semoga Ruhut di gedung DPR hanya mulutnya saja yang kotor, tidak seperti Ruhut Makassar ini yang otaknya juga kotor.

Karena terbawa suasana romantis, dingin dan derasnya godaan setan yang datang sederas hujan di Kota Makassar pada bulan Januari, Mawar ikut saja masuk ke sebuah kamar yang baru saja disewa Ruhut untuk satu hari. Ruhut sebenarnya hanya mengincar tubuh mulus mawar yang selalu diumbarnya, ke kampus, ke mall, kemana saja seksi, cantik sekali... kesempatan selalu datang dengan cara tidak terduga...

Dua sejoli ini mulai bercumbu karena nafsu sudah di ubun-ubun, Mawar sempat ragu, tapi setan terlalu kuat membisikkan godaan kenikmatan dunia. rencana jahat Ruhut membuahkan hasil. Ruhut mulai mencumbu leher jenjang Mawar yang mulus, pakaian terlepas seluruhnya dan tiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiit (disensor bos, maaf untuk lelaki lale, yg baca ada juga anak-anak hehe)…

Hilang sudah keperawanan yang dititipkan tuhan pada Mawar, yang dititipkan tuhan pada ayah Mawar untuk dijaga, yang dititipkan pada kakak lelakinya Mawar untuk dijamin sampai Mawar laku terjual pada Suaminya nanti…

Kata Bang Napi "waspadalah, kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat dari pelakunya, tapi juga karena kamu berpakaian minim menggoda"....


*********

Untuk adik-adikku, teman-temanku, aku tidak bisa selalu menjagamu dari dekat, maka pakailah pakaian yang bisa menjagamu.........

Seorang guru mengambil setoples permen, kemudian membuka bungkus beberapa diantaranya. Lalu meletakkan lima butir yang sudah terbuka bungkusnya ke tangan kanan, dan lima butir yang masih utuh bumgkusnya ke tangan kiri…
Guru itu menanyakan pada murid-muridnya, ada yang baik, ada yang nakal, ada yang bejat, ada yang sabar dan macam-macamlah keadaan muridnya….
“Pilih permen yang mana?” tanya sang guru…
“yang masih utuh bungkusnya” jawab semua murid serempak…
“kenapa?” tanya sang guru lagi…
“karena masih bersih”, jawab muridnya…

Maka untuk adik-adikku, teman-temanku, yakinlah bahwa semua laki-laki, mulai dari yang baik, yang nakal, yang sabar dan bermacam-macam yang lainnya, akan memilih istri yang masih bersih…



0 comments:

Posting Komentar

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting